Sabtu, 03 September 2016

KAPAN SIH BAKAT DITENTUKANNYA ???



Terkadang kita suka iri melihat teman-teman kita yang mempunyai bakat lebih dari kita, ko hanya si Fulan yang punya suara merdu? ko hanya si Fulan yang bisa Qori? ko hanya si Fulan yang bisa ini itu? Lahh kenapa sih saya gak punya suara bagus kaya si Fulan, saya gak bisa melakukan ini itu layaknya si Fulan. Padahal kita gak tau setiap manusia mempunyai kekurangan dan kelebihannya. "Semua manusia itu gak ada yang bodoh, semua manusia pinter. Dalam bidangnya masing-masing". Ko gtu? iyah karena sebagaimana mestinya, manusia itu saling melengkapi. Ada sedikit cerita



Ini tentang seorang dua pemuda kembar yang mana diantara keduanya mempunyai bakat yang berbeda. Kita sebut saja kedua anak kembar ini dengan nama Hasan dan Husen. Si Hasan dari kecil suka sekali dengan acara-acara ceramah, distasiun tv mana ada acara dakwah Hasan tongkrongi stasiun tv itu tanpa bosannya dia menyaksikan acaranya dengan asyiknya. Beda halnya dengan Husen, dia agak kurang suka dengan apa yang disukai kakak kembarnya. Husen lebih suka mengotak-atik program komputer, dia oprek semua program komputer itu mulai dari prangkat Hardware sampai Software. 
Singkat cerita, sampe kedua anak kembar ini menyelesaikan pendidikannya dengan sekolah yang berbeda dan jurusan yang berbeda. Akhirnya keduanya bekerjasama saling melengkapi untuk masing-masing bakatnya. Si Hasan yang pinter dalam berdakwah dia tuangkan dan mempublikasikan didunia maya, siapa yang mempublikasikan bakatanya sedangkan Hasan tidak berbakat dengan program komputer. Husen lah yang membantu kakak kembarnya dalam menyalurkan bakatnya sebagai pendakwah sambil menuangkan bakatnya juga diprogram komputer. Inilah yang dimaksud saling melengkapi

Oke temen-temen kita kembali kejudul kita yakni kapan sih bakat kita ditentukan?apa iyah masing-masing dalam diri kita punya bakat?

Kalo kita berbicara tentang bakat, berarti kita berbicara masalah pertama kali kita diciptakan. Kita mulai dari awal sekali dimana dulunya alam semesta ini tidak ada. Maka yang ada, ialah yang mengadakan alam semesta ini yaitu "Zat Allah Subhanahu Wata'ala".

Perlu dan sangat harus kita ketahui sesungguhnya Allah pertama-tama ciptakan adalah yang dinamakan "Ruuhul A'dzom" dari "Nur Ahadiyahnya". Maka dari Ruhul A'dzom itu Allah jadikan segala ruh makhluk yang bernyawa.

Sebenarnya apa sih Ruhul A'dzom itu? ternyata Ruhul A'dzom itu adalah sumber dari segala Ruh. Yaitu Ruhnya Nabi Muhammad SAW.
Dan sesungguhnya Allah SWT selain mempunyai sifat Alrahman dan Alrahim juga mempunyai sifat Jalal dan Jamal, artinya Maha Besar dan Maha Indah.

Maka dengan Qadrat dan Iradatnya, dengan sifat jalal dan jamal-Nya diciptakan Nur Muhammad, dari alam 'adam ke alam wujud, dari alam abstrak kealam nyata dalam keadaan sempurna, indah bentuk dan susunan semua alam yang maujud ini. Sesuai dengan firman Allah didalam QS Al-Baqoroh ayat 6 yang artinya ; Apakah engkau tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Allah itu diatas tiap-tiap sesuatu yang Maha Kuasa.

Dari Ruhul A'dzom itu diciptakan ruh para Nabi, kemudian ruh para Wali, kemudian ruh para umat manusia. Kemudian ruh para Malaikat, ruh bangsa jin, kemudian ruh bangsa hewan dan kemudian ruh tumbuh-tumbuhan.

Selain itu Allah jadikan empat unsur atau anasir, yaitu air, api, angin dan tanah. Maka dari empat unsur itu, Allah jadikan Makhluq, dijadikan langit dan bumi, malaikat dan jin, manusia dan binatang dan lain-lainnya.

Pada riwayat lain, Allah jadikan suatu pohon namanya "Sajarotul Yaqiin" atau "Sajarotul Muttaqiin" suatu pohon raksasa. Tidak ada orang dapat menduga besarnya hanya Allah yang tahu.

Kemudian Allah menciptakan Nur-Muhammad itu seperti rupa burung merak. Lalu dimasukan kedalam kurungan mutiara, lalu digantungkan di Syajarotul Yaqiin, kemudia ia bertasbih memuji Allah selama 70.000 tahun.

Kemudian diletakan cermin "Hayya" dekat kurungan itu. Setelah terlihat bayangan didalam cermin, tiba-tiba timbullah rasa malunya  sehingga keluar keringat sekujur badannya. Dengan kudrat Illahi dan Hikmat, maka dari tiap butir keringat itu menjadi ruh umat manusia. Lalu mereka diperintahkan Lima Kali sujud ketika itu. Itulah pula sebabnya umat Nabi Muhammad diwajibkan Sholat lima waktu dalam sehari.

Kemudian berubahlah rupa merak itu menjadi wujud manusia dalam rupa yang indah sekali, berdiri seperti orang sedang sholat, didalam keranda mutiara. Kemudian Allah perintah seluruh ruh-ruh itu Thawaf yakni mengelilingi lembaga Muhammad itu, mengucap tahmid dan tasbih ke hadirat Allah ta'ala selama 100.000 tahun.

Kemudian Allah memandang kepada Nur Muhammad itu lalu berkeringatlah sekujur badannya.


  1. Maka dari keringat hidungnya, Allah ciptakan sekalian malaikat.
  2. Dari keringat mukanya Allah jadikan 'Arsy, Lauhil Mahfudz, Qalam, dan lain-lain
  3. Dari keringat dadanya, dijadikan Nabi-nabi dan Rasul, 'Ulama, dan sebagainya
  4. Dari keringat belakangnya, Allah jadikan Baitul-Ma'mur, Baitullah, Baitul-Muqadas, dan tempat-tempat ibadah diseluruh dunia.
  5. Dari keringat alisnya, Allah jadikan ruh-ruh umat nabi Muhammad laki-laki dan perempuan
  6. Dari keringat telinganya Allah jadikan ruh-ruh umat Yahudi dan Nasrani dan orang-orang yang sesat dijalan Allah
  7. Dari keringat kakinya Allah jadikan isi semesta alam dunia, dari timur sampai kebarat.
Lalu Allah berfirman kapada Nur itu : "Coba lihat mukamu". Lalu ia memandang kedepan dilihat berupa Nur, kemudian dilihat kebelakang dilihatnya berupa Nur. Lalu ia memandang kekiri dan kekanan dilihatnya demikian juga. Itulah yang akan menjadi sahabatnya nanti didunia, yaitu Abu Bakar, Umar, Usman dan Ali.



Kemudian sesudah itu, Allah memerintahkan ruh-ruh itu memandang kepada Nur Muhammad. Akan tetapi pandangan mereka itu tidak sama. Ada yang melihat kepalanya, ada yang melihat matanya saja, dan sebagainya. Dan disinilah bakat seseorang ditentukan.

  1. Ruh yang hanya dapat melihat kepalanya, bila nanti lahir kedunia dia akan menjadi pembesar, raja, atau presiden dan sebagainya
  2. yang melihat keningnya, akan menjadi raja yang adil
  3. yang melihat matanya, akan menjadi orang yang hafal Al-Quran
  4. yang melihat alisnya, akan menjadi seorang pelukis
  5. yang melihat telinganya, akan menjadi seorang yang suka menuntut ilmu pengetahuan
  6. yang melihat pipinya akan menjadi orang yang suka berbuat kebaikan kepada sesama manusia
  7. yang melihat bibirnya akan menjadi pegawai raja
  8. yang cuma melihat hidungnya akan menjadi ahli hukum, tabib, cerdik, pandai dan sebagianya
  9. yang dapat melihat mulutnya akan menjadi orang yang suka berpuasa
  10. yang melihat giginya akan menjadi orang tercantik
  11. yang dapat melihat lidahnya akan menjadi utusan raja-raja
  12. yang dapat melihat tenggorokannya akan menjadi penasehat, mubaligh, tukang propaganda, para muadzin
  13. yang dapat melihat janggutnya akan menjadi orang yang suka berjuang disisi Allah
  14. yang cuma dapat melihat tengkuknya akan menjadi orang yang ahli dalam berniaga
  15. tang dapat melihat lengannya, kelak akan menjadi orang yang pandai menggunakan senjata, memanah dan memacu kuda
  16. yang hanya dapat melihat lengan kanannya saja, kelak akan menjadi orang yang pandai dalam menangkap ikan
  17. yang hanya dapat melihat lengan kirinya,  akan menjadi orang yang ahli menjahit pakaian
  18. yang melihat telapak tangan kanan, akan menjadi tukan mas atau tukan penimbang
  19. yang hanya melihat telapak tangan kirinya, akan menjadi orang yang ahli dalam menimbang
  20. yang dapat melihat kedua tangannya akan menjadi orang yang dermawan
  21. yang hanya dapat melihat belakang tangan kanannya, akan menjadi orang yang pandai memasak
  22. yang hanya dapat melihat belakang lengan kirinya, akan menjadi orang yang bakhil (Paling berhemat)
  23. yang cuma hanya bisa melihat ruas jari kanannya akan menjadi tukang menjahit
  24. yang hanya melihat ruas jari kirinya, akan menjadi juru tulis
  25. yang dapat melihat dadanya akan menjadi alim-ulama, pengarang, falsafah dsb
  26. yang melihat belakangnya akan menjadi orang yang berbakti kepada tuhannya
  27. yang melihat lambungnya akan menjadi seorang pejuang
  28. yang melihat perutnya akan menjadi orang yang tidak serakah kepada dunia
  29. yang hanya melihat dua lututnya akan menjadi orang banyak sekali melakukan sembahnyang
  30. yang melihat dua kakinya akan menjadi ahli berburu
  31. yang dapat melihat telapak kakinya akan menjadi orang yang suka mengembara keliling dunia
  32. yang hanya dapat melihat bayangannya saja akan menjadi penari, penyanyi, dan pemain musik.


Demikianlah masing-masing ruh itu tidak sama dan tidak semua yang dapat dilihatntya. Ada ruh yang melihat lebih dari satu macam anggota Nur Muhammad. Begitulah pula ketika dia lahir menjadi manusia mempunyai bakat lebih dari satu macam.

Dan siapa saja dari diantara ruh-ruh tidak dapat melihat apa-apa dimasa itu, kelak bila lahir kealam dunia menjadi manusia yang tidak mempunyai kecakapan apa-apa.

Jadi jelasnya bakat-bakat manusia yang kita buktikan didunia ini, baik dia sebagai oengarang, ahli pidato, atau pelukis, seni dan sebagainya. Itu adalah bakat-bakat yang telah diperbekali semenjak dia berada dialam arwah oleh Allah SWT. Karena semua itu gak ada yang kebetulan.

Terimakasih.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar